Xabre Versi Indonesia Lebih Murah


Xabre versi Indonesia dari model M-Slaz memulai debutnya di Thailand. 

Tapi di pasar Indonesia, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing yang merupakan produsen, memasarkan model ini seharga Rp 29,8 juta.

Dan harga ini lebih terjangkau dari M-Slaz di Thailand. 

Di negara Gajah Putih itu harga M-Slaz sekira Rp 34 jutaan.


"Perbedaan harga wajar karena kami di sini jual lebih banyak. Selain itu, GDP kita lebih rendah dari Thailand," buka Dyonisius Beti, Executive Vice President dan COO PT YIMM saat pembukaan sesi test ride Yamaha Xabre.

Selain harga yang lebih murah dikarenakan Xabre memiliki kandungan lokal hingga 94% dan diproduksi di Indonesia. 

Ia mencontohkan jika komponen suspensi upside down pada Xabre diproduksi di dalam negeri. "Untuk suspensi upside down, kami mengambil local content dari Kayaba," tambahnya.

Di luar soal komponen, pada pengembangan Xabre Yamaha fokus pada proses desain yang digarap secara total. 

Sementara itu, spesifikasi dapur pacu masih mempertahankan mesin yang diadopsi dari R15.

"Saat development Xabre, kami punya prioritas dan totalitas pada desain. Untuk mesin relatif tidak banyak berubah dengan R15," tambahnya.

Beti menyebut apabila sisi mesin mendapat ubahan secara signifikan maka proses pengembangan semakin lama. 

Waktu peluncuran juga bakal mundur.

"Knalpot dibuat masih sama dengan R15 karena bila kami mendesain ulang maka waktu pengembangan nambah 6 bulan sampai 1 tahun lagi," tuntasnya.

Subscribe to receive free email updates: