Joki Monster Yamaha Tech 3 (Bradley Smith), yakin untuk membela salah satu tim pabrikan di MotoGP 2017.
Dalam wawancara dengan bikesportnews.com, Rabu (16/12/2015), rider berkebangsaan Inggris tersebut percaya diri punya kesempatan mendapatkan salah satu dari 10 motor pabrikan yang tersedia.
Smith menjalani debut di MotoGP pada musim 2013, dan kontraknya dengan Tech 3 akan habis di penghujung musim 2016.
Di musim 2015, Smith memang tampil cemerlang. Rider 25 tahun tersebut menempati peringkat enam klasemen akhir.
Dia mendapat gelar rider tim satelit terbaik dan sukses mengalahkan sang tandem, Pol Espargaro, yang merupakan rider nomor satu Tech 3 dan punya kontrak eksklusif dengan Yamaha Motor Racing.
“Saya belum pernah menjadi rider tim pabrikan, dan status ini saya kira merupakan impian semua rider di Grand Prix. Tapi, tak ada gunanya menjadi pembalap pabrikan di atas motor yang tak kompetitif.
Jadi, situasi ideal saya adalah membalap di level yang lebih tinggi dibanding performa saya di musim 2015 dan tahun depan.
Dengan begitu, saya bisa punya peluang mengendarai motor pabrikan. Ya, 2017 adalah target saya,” kata Smith.
Kontrak seluruh pembalap pabrikan Honda, Yamaha, Ducati dan Suzuki akan habis pada akhir 2016, serta KTM juga dipastikan hadir di MotoGP 2017.
Dengan 10 motor yang tersedia, peluang Smith yang merupakan runner-up kelas 125cc 2009 untuk mewujudkan mimpinya tentu terbuka lebar.
“Pada 2017 nanti, ada 10 spot yang bisa diambil. Mengingat musim ini saya berada di peringkat keenam, seharusnya saya masuk dalam daftar favorit.
Semua bergantung pada masing-masing pabrikan dan kemana pembalap lain akan pergi.
Saya rasa pada musim 2017, saya bisa mendapatkan salah satu spot tersebut. Saya cukup yakin!
Kata Smith.
Baca juga: Bendera Perang Adik Rossi Kekubu Adik Marquez