Balapan sengit tersaji dalam GP Italia yang digelar pada Minggu 22 Mei 2016. Marc Marquez harus merelakan titel juara satu yang sudah di depan mata kepada Jorge Lorenzo beberapa meter sebelum garis finis.
Lorenzo tampil mengesankan dengan langsung menyabet posisi satu dari Valentino Rossi meskipun start kedua. Sepanjang balapan, pembalap Movistar Yamaha ini terlihat bakal dengan mudah menjadi juara.
Namun, prediksi itu salah, sebab Marquez memberikan perlawanan sengit kepada kompatriotnya tersebut. Puncaknya terjadi di lap terakhir kala dua pembalap andal ini bersaing sengit demi posisi satu. Drama pun dihiasi Lorenzo yang menyalip Marquez di lintasan lurus terakhir.
“Saya merasa kami sedikit kalah di akselerasi. Ketika saya tiba di tikungan terakhir, saya berusaha untuk menekan sekaligus menyiapkan kecepatan saat tikungan terakhir. Pasalnya, saya tahu Lorenzo bisa menyalip saya sebelum garis finis,” kata Marquez, seperti dilansir Crash, Senin (23/3/2016).
“Sepanjang balapan saya berada di belakangnya dan tidak pernah dekat dengan dia. Saya bisa mendekatinya karena dia melakukan kesalahan pada gir kala tikungan pertama. Secara keseluruhan, saya pikir ini adalah pertunjukan bagus untuk fans,” jelasnya.